• Home
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Selasa, Oktober 28, 2025
  • Login
  • Register
Kawan Islam
Advertisement
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login
No Result
View All Result
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login
No Result
View All Result
Kawan Islam
No Result
View All Result

NARKOBA KINI JANGKAU SEMUA KALANGAN

Ahmad Riyatno by Ahmad Riyatno
Oktober 30, 2018
in Kiriman Pembaca, Kolom Guru & Orang Tua

Tulisan Lain(Dibaca Kawanmu)

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Menggelar Kegiatan Training Motivation Mengenai Inspirasi Hidup yang Berkah dan Bermanfaat

Studium General 2025: Peran dan Kontribusi Perempuan di Tengah Kemajuan Artificial Intelligence dan Ilmu Pengetahuan

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Mengadakan Masa Ta’aruf Santri Baru dengan Materi yang Penuh Inspiratif dan Moderat

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0

Peredaran Narkotika saat ini tidak melihat sekat. Pejabat, anggota dewan, mahasiswa, pelajar, pedagang bahkan pelaku seni Joko Edan Hadiwijoyo tersandung narkoba. Penangkapan Dalang Joko Edan mengundang keperihatinan Dewan Kesenian Jawa Tengah dan masyarakat karena Joko Edan memang dikenal luas sebagai dalang yang mumpuni dan banyak mendapatkan penghargaan.

Di tahun 2017, penangkapan Gatot Brajamusti dan isterinya serta penyanyi tenar Reza Artamevia menjadi berita yang sangat menghebohkan. Berita cetak dan elektronik, online gencar memberitakan kasus ini. Mengapa menjadi heboh, karena Gatot adalah ketua umum terpilih Persatuan artis dan Film Indonesia (PARFI)  untuk keduakalinya ditahun 2016.

Hasil pemeriksaan terakhir, polisi telah menyatakan bahwa hasil tes urine sementara untuk delapan orang yang diamankan saat penggeledahan adalah enam diantaranya positif nenggunakan narkoba. Kini delapan orang tersebut masih diperiksa intensif oleh penyidik Polres Mataram dan polisi berjanji tidak akan melihat apa profesi mereka, yang terpenting ditemukan barang bukti. Peristiwa penggerebekan ini menunjukkan betapa dekatnya selebritis dengan narkoba. Fakta ini menunjukkan walaupun gembong-gembong narkoba sudah di tembak mati oleh petugas, namun tampaknya tidak membuat nyali mereka surut, bahkan semakin menjadi dan menantang petugas. Narkoba di lapas, oknum petugas bahkan oknum polisi masih sering bermain dengan bisnis narkoba.

Di tahun 2016  masalah internasional yang masuk ke Indonesia yang tidak terbendung adalah  narkoba. Negara Indonesia yang dulu hanya sebagai tempat persinggahan para Bandar narkobam, sekarang menjadi target utama. Menurut kepala BNN pusat Komjen Budi Waseso menyatakan dalam sebuah wawancara di media elektronik, “ Narkoba,  sebagai obat terlarang juga telah dikonsumsi oleh siswa taman kanak-kanak (TK). Sungguh berita yang membuat orangtua was-was dan ketakutan. Narkoba juga telah merambah di aparat keamanan dan anggota dewan. Berita ditangkapnya 15 orang di perumahan Kostrad dan penangkapan Ivan Haz yang diduga terlibat narkoba juga telah mencoreng anggota dewan dan keamanan di negeri ini. Anggota komisi IV DPR RI Fraksi PPP d ini diduga membeli barang haram itu dari anggota Kostrad.

Narkoba telah menjangkiti seluruh lapisan masyrakat. Saat ini, Indonesia dinilai telah masuk dalam kondisi darurat narkoba. Narkoba telah menjangkiti seluruh lapisan masyarakat, termasuk pegawai pemerintahan dan masyarakat, termasuk Bupati Ogan Ilir yang sudah tiga bulan yang dijadikan target Badan Narkotika Nasional (BNN). Aparat  tidak langsung menangkap karena dikawatirkan akan BNN tidak netralm, seolah-olah  akan membawa keranah politik dan sangkaan negatif, berpihak ke salah satu calon dalam memperebutkan persaingan menjadi orang nomor satu di Ogan Ilir. Setelah Nofiadi diangkat Bupati dan diambil sumpah jabatan, ternyata masih memakai narkoba juga, maka BNN langsung meneruskan penyelidikan hingga ditangkap ditangkap aparat.  Dalam penagkapan  yang begitu alot, , BNN Pusat, BNN daerah, Polres, Polsek harus melakukan negosiasi agar bisa masuk lokasi karena rumah bupati dijaga dengan ketat dan pagar yang kuat. Dengan kecekatan dan ketrampilan, sang Bupati bisa di bawa BNN untuk di lanjutkan pemeriksaan.

Bupati Ogan ilir AW Nofiadi Mawardi telah mengingkari sumpah jabatan sebagai pejabat publik karena mengkonsumsi narkoba di jalan Musyawarah III Kelurahan Karanganyar, Gandus Palembang. Dalam penangkapan, hadangan dilakukan oleh delapanbelas penjaga rumah Bapati, bahkan listrik sempat padam, sehingga barang bukti tidak ditemukan, namun hasil pemeriksaan urine menunjukkan lima bawahan Nofiandi dinyatakan positif menggunakan narkoba.

Sanksi Selebritis dan Pejabat Yang Tersangkut Narkoba

            Narkoba adalah narkotika dan obat berbahaya yang mengacu pada kelompok senyawa yang umumnya memiliki resiko kecanduan bagi penggunanya. Sebenarnya dalam kesehatan  narkoba digunakan untuk membius pasien saat akan dioperasi atau obat penyakit tertentu, akan tetapi narkoba disalah artikan dan gunakan dengan dipakai orang yang sehat yang mengakibatkan kecanduan. Karena penyalahgunaan, tentu akan berdampak buruk bagi penggunanya dalam kesehatan mental dan fisik. Dampak  tidak langsung pengguna narkoba adalah anti sosial, lupa kepada Allah swt, keluraga malu dan masih banyak dampak lain. Sedangkan  dampak langsung pada pengguna adalah gangguan pada kesehatan tubuh. Seluruh anggota tubuh akan digerogoti hingga tidak berdaya seperti jantung, syaraf, darah, tulang, kulit. Efek itu tidak akan terkendali karena pengguna sudah kecanduan dan biasanya setelah seseorang pecandu sembuh dan sudah sadar dari mimpinya, maka ia baru menyesali semua perbuatannya. Dalam penangkapan Nofiandi, walaupun tidak ditemukan barang bukti, namun tes urine telah membuktikan jika sang Bupati terkena narkoba.

Terkait dengan kasus Nofiandi sebagai pejabat publik, Luhut yang pada waktu itu selaku menkopolkam  akan menanyakan informasi tersebut lebih lanjut. Ia juga akan menanyakan soal sanksi administrasi, mengingat Nofiadi masih bersatus sebagai Bupati Ogan Ilir. Soal  administrasi nanti akan saya tanya, itu kan dua hal, ada masalah administrasi, dan juga masalah yang katanya jadi dealer, bukan hanya pengguna,” kata Luhut.

Bagi selebritis yang terjaring narkoba segera adili dengan cepat dan hukuman yang setimpal, karena mereka adalah publik  figur. Permasalahan ini kalau tidak segera diatasi akan menjadi permasalahan besar di negeri ini. Ibarat gunung es, penangkapan Gatot adalah baru puncaknya. Dan harapan seluruh rakyat Indonesia narkoba menjadi musuh seluruh rakyat Indonesia. BNN dan petugas hukum tidak bisa berjalan sendiri tanpa kerjasama semua pihak agar memerangi narkoba berhasil. Perlawanan narkoba wajib diawali dari dirisendiri, keluarga dan masyarakat. Mereka harus bersinergi pasti agar berhasil.

Presiden Jokowi telah memberikan warning kepada seluruh rakyat Indonesia, bahwa Indonesia dalam keadaan darurat narkoba dan mesti diselesaikan bersama. Masyarakat dan  aparat seluruh stage holder instansi diseluruh Indonesia harus sinergi memberantas narkoba. Terkait dengan kasus Nofiandi sebagai pejabat publik. Tiap hari korban narkoba meninggal selalu ada dan kita tentu tidak menginginkan generasai estafet negara Indonesia akan jadi putus, gara-gara narkoba.

Ketegasan dari pemangku jabatan dalam memberantas narkoba harus didukung seluruh rakyat Indonesia. Hakim Makamah Agung artidjo al-Kotsar telah memberi contoh ketegasan dan tidak pandang bulu kjepada siapapun dalam mengeksekusi mati pelaku tindak narkoba sama sekali tidak melanggar UUD 1945, konstitusi maupun HAM sepanjang didasarkan pada putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum mengikat.  Pertimbangan tersebut dibuat oleh lembaga peradilan tertinggi Makamah Agung, Hakim Artidjo Al-Kotsar  tertuang dalam putusan peninjauan kembali  (PK) warga Prancis Serge Atlaoui.

Menurut al-Kotsar sebagai ketua majlis hakim, yang disebut melanggar  HAM  adalah apabila menghukum mati orang yang tidak bersalah baik dilakukan negara atau perseorangan. Sebaliknya, setiap orang yang telah dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum tetap  hak hidupnya dapat dikurangi atau hak hidupnya diakhiri  karena terbukti melakukan tindak pidana  serius yang diancam pidana mati. Semoga menjadi renungan.

 

 

 

 

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: Hidup SehatremajaStop Narkoba
Previous Post

Makna Toleransi

Next Post

NEGARAWAN ATAU POLITIKUS

Ahmad Riyatno

Ahmad Riyatno

Aktivitas: -Guru Al-Qur'an Hadits, Ilmu Kalam MAN 2 Kota Semarang -Trainer ESQ Bina Hati Ikhlas Beramal -Takmir Masjid Al-Ikhlas Sambirejo Semarang - Khotib, pengisi rutin pengajian di kota Semarang - Pengarang buku " Guru pun Semakin Seksi" - kontributor artikel di beberapa surat kabar Motto : Menjadikan hidup berkah dengan menolong sesama Visi : Sejahtera Dunia Akhirat Bersama Keluarga

Related Posts

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Menggelar Kegiatan Training Motivation Mengenai Inspirasi Hidup yang Berkah dan Bermanfaat
Berita

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Menggelar Kegiatan Training Motivation Mengenai Inspirasi Hidup yang Berkah dan Bermanfaat

Oktober 10, 2025
Studium General 2025: Peran dan Kontribusi Perempuan di Tengah Kemajuan Artificial Intelligence dan Ilmu Pengetahuan
Berita

Studium General 2025: Peran dan Kontribusi Perempuan di Tengah Kemajuan Artificial Intelligence dan Ilmu Pengetahuan

Agustus 31, 2025
Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Mengadakan Masa Ta’aruf Santri Baru dengan Materi yang Penuh Inspiratif dan Moderat
Acara

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Mengadakan Masa Ta’aruf Santri Baru dengan Materi yang Penuh Inspiratif dan Moderat

Agustus 20, 2025
Tasawuf Prof. Amin Syukur
Berita

Pemikiran Gender Fatimah Usman (Dari Wacana Menuju Aksi)

Agustus 16, 2025
HM Amin Syukur, Guru Besar Ilmu Tasawuf Itu Telah Tiada
Berita

HM Amin Syukur, Guru Besar Ilmu Tasawuf Itu Telah Tiada

Agustus 16, 2025
Please login to join discussion

Recommended

Etika Ber-Pilpres

Syura dan Demokrasi

Juni 4, 2020

MEREFLEKSI LIBURAN SEKOLAH

Oktober 30, 2018

Don't miss it

Acara

Belajar untuk Menampilkan Wajah Islam yang Damai (2)

Oktober 30, 2018
Bersama ar-Rafiqul A’la
Pengetahuan Islam

Bersama ar-Rafiqul A’la

November 1, 2022
3 Doa Terbaik
Akhlak

3 Doa Terbaik

November 8, 2022
Hikmah & Muhasabah

Cendekiawan dan Darwis

Oktober 25, 2018
Perbedaan itu ada
Cerpen

Perbedaan itu ada

Juni 4, 2020
Hikmah & Muhasabah

BELAJAR DARI KEDERMAWANAN OZIL DAN POGBA

November 2, 2018

KawanIslam.com merupakan media remaja Islam Indonesia untuk..

Categories

  • Acara
  • Agama
  • Akhlak
  • Artikel
  • Berita
  • Cerpen
  • Forum Rohis
  • Hikmah & Muhasabah
  • Hukum
  • Islam dan Sains
  • Kirim ke kawanislam
  • Kiriman Pembaca
  • Kisah Inspiratif
  • Kolom Guru & Orang Tua
  • Konsultasi
  • Pengetahuan Islam
  • Psikologi
  • Qur'an & Hadits
  • Sejarah dan Budaya
  • Video
  • World

Browse by Tag

akhlak Amin Syukur cerpen demokrasi forum guru forum orang tua Haji hikmah hukum Indonesia Islam islam dan sains islam nusantara Kafir karakter anak kebahagiaan Kesabaran kesetaraan gender kisah sufi Literasi Man 2 Semarang maulid nabi Maulud Muhammad Nabi Ibrahim NKRI NU pendidikan karakter Rohis sains Sains islam Sejarah sejarah islam sirah Nabawi siroh solusi spiritualitas beragama sufi tafsir tafsir kontekstual Taqwa tasawuf tokoh sufi Toleransi Umrah

Recent News

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Menggelar Kegiatan Training Motivation Mengenai Inspirasi Hidup yang Berkah dan Bermanfaat

Pondok Pesantren Progresif Fathimah Al-Amin Menggelar Kegiatan Training Motivation Mengenai Inspirasi Hidup yang Berkah dan Bermanfaat

Oktober 10, 2025
Proses Penyucian Najis Mughaladzah dalam Perspektif Ilmu Kimia

Proses Penyucian Najis Mughaladzah dalam Perspektif Ilmu Kimia

September 1, 2025

© 2018 KawanIslam - Web Developer KawanIslam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
MEREFLEKSI LIBURAN SEKOLAH

NARKOBA KINI JANGKAU SEMUA KALANGAN

 
Keajaiban Ilmiah dalam Bersin
No Result
View All Result
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login

© 2018 KawanIslam - Web Developer KawanIslam.

Send this to a friend