• Home
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Sabtu, Juni 25, 2022
  • Login
  • Register
Kawan Islam
Advertisement
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login
No Result
View All Result
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login
No Result
View All Result
Kawan Islam
No Result
View All Result

Taubat dan Ketenangan Jiwa

M. Zahri Johan by M. Zahri Johan
Oktober 2, 2021
in Agama, Konsultasi
Taubat dan Ketenangan Jiwa
  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0

Tanya

Prof. Amin, setiap saya ingin mendekatkan diri kepada Allah dan bertaubat, perasaan ketakutan dan was-was serta dosa selalu muncul. Bagaimana caranya menghilangkan rasa was-was, rasa takut, dan rasa bedosa ini. Kenapa hati saya ini masih belum bisa tenang, padahal saya sudah melaksanakan shalat tahajud dan disertai dzikir?

Jawab

Tulisan Lain(Dibaca Kawanmu)

Belajar Tasawuf

Shalat Berjamaah Ketika ada Wabah Corona

Mencampur Beberapa Madzhab (Talfiq)

Disadari bahwa setiap manusia pernah melakukan kesalahan ataupun dosa, namun sebesar apapun dosa itu (selain menyekutukan Allah), masih dapat diperbaiki selama manusia tersebut mau bertaubat sebagaimana janji Allah dalam surah al-Maidah ayat 39, “Barangsiapa bertaubat setelah melakukan kejahatan atau dosa serta memperbaiki diri, maka sesungguhnya Allah menerima taubatnya”.

Keinginan anda untuk bertaubat serta mendekatkan diri kepada Allah merupakan sikap yang tepat, karena hanya dengan bertaubat dan mendekatkan diri kepada Allah akan membawa kepada ketentraman batin (kebahagiaan) sebagaimana firman Allah dalam surah al-Nur ayat 31, “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah hai orang-orang yang beriman supaya kamu bebahagia”.

Saya yakin anda akan sembuh dari rasa was-was bila melakukan taubat secara benar dan tulus atau dalam istilah agama dikenal dengan taubataan nasuha, yaitu taubat yang penuh kesadaran dan penghayatan dengan cara-cara tertentu, sebagaimana diperintahkan Allah dalam surah at-Tahrim ayat 8, “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang setulus-tulusnya (semurni-murninya)”..

Dalam ajaran Islam taubat demikian itu memiliki empat komponen yang harus dipenuhi, yaitu:

  1. Menyesali kesalahan yang telah dilakukan. Komponen ini sebagai unsur utama dari taubat itu sendiri. Bahkan Rasulullah saw mengemukakan bahwa “Penyesalan itulah taubat” (HR. Ibnu Majah)
  2. Berketetapan hati untuk tidak mengulangi kesalahan serupa dengan cara memisahkan diri (menjauhkan diri) dari areal atau orang-orang yang berbuat dosa, karena hal itu hanya akan mendorong kita kepada upaya pengingkaran serta menanamkan keragu-raguan pada tujuan awal taubat kita.
  3. Memperbaiki kesalahan dengan cara menebarkan kebajikan di muka bumi seperti menebarkan kedamaian, membantu yang lemah serta membela mereka yang teraniaya dan perbuatan baik lainnya.
  4. Mencari ridha Allah kepada sesama atas kesalahan yang telah diperbuatnya. Bila menyangkut materi, maka harus dikembalikan kepadanya atau mencari ridhanya. Jika berupa kehormatan dan harga diri, maka harus meminta maaf kepadanya. Apabila sudah mati atau sulit ditemui, maka memohonkan ampunan dari Allah atas dosa-dosanya, dan setelah itu anda meyakini telah diampuni.

Berdasarkan poin-poin ajaran di atas, persoalan anda yaitu cara menghilangkan rasa was-was dan rasa berdosa dapat dilakukan dengan taubat yang benar, dan yakin Allah telah mengampuni. Orang yang berbuat dosa ibarat kepanasan dan kepayahan karena berada di tengah gurun sahara, dan taubat bagaikan tim rescue yang menolong  lalu membawa anda kepada kesejukan hotel berbintang. Tentu sangat aneh, jika anda sudah berada di tempat yang sejuk tapi hati dan pikiran tetap merasakan kepanasan.

Untuk menghindari kondisi seperti itu, setelah bertaubat anda harus benar-benar menyesal atas dosa yang telah dilakukan dengan cara meminta ampun kepada Allah serta meminta maaf kepada orang yang menjadi korban atau dampak dari dosa anda. Tanpa meminta maaf kepada orang yang menjadi korban, maka selama itu pula anda akan dibayang-bayangi rasa berdosa dan bersalah dan ini berdampak pada sakit rohani serta berakibat pada sakit jasmani (psikosomatik).

Alasan ini pulalah yang mungkin menimbulkan hati anda belum merasa tenang, padahal telah melakukan shalat tahajud dan dzikir kepada Allah. Dzikir kepada Allah yang mampu menentramkan jiwa hanya bisa dilakukan oleh mereka yang telah bersih jiwanya dari rasa bersalah dan dosa baik kepada Allah maupun kepada sesama makhluk-Nya.

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
Previous Post

Belajar Tasawuf

Next Post

Singa Allah dan Panglima Syuhada

M. Zahri Johan

M. Zahri Johan

M. Zahri Johan #Aktivitas a. Ketua Ponpes Progresif Fathimah al-Amin b. Guru MAN 2 Kota Semarang c. Pengasuh kawanislam.com # Motto Karakter adalah dasar prestasi

Related Posts

Belajar Tasawuf
Agama

Belajar Tasawuf

September 18, 2021
Shalat Berjamaah Ketika ada Wabah Corona
Agama

Shalat Berjamaah Ketika ada Wabah Corona

Juni 2, 2020
Mencampur Beberapa Madzhab (Talfiq)
Agama

Mencampur Beberapa Madzhab (Talfiq)

Juni 2, 2020
Mencampur Beberapa Madzhab (Talfiq)
Agama

Imam yang tidak Fashih

Juni 2, 2020
Shalat Sunnah Rawatib dan Shalat Jama’
Agama

Shalat Sunnah Rawatib dan Shalat Jama’

Juni 2, 2020
Please login to join discussion

Recommended

Bagaimana Supaya Kita Bisa Shalat Khusyuk?

Bagaimana Supaya Kita Bisa Shalat Khusyuk?

Juni 4, 2020
PUNCAK TAQWA

PUNCAK TAQWA

September 15, 2020

Don't miss it

Hikmah & Muhasabah

Ah, Aku Memang Tak Pandai Membaca Kode

Oktober 27, 2018
Darwis dan Macan
Hikmah & Muhasabah

Darwis dan Macan

Juni 4, 2020
Kiriman Pembaca

MENGURANGI POLUSI DENGAN MEMATIKAN MESIN MOTOR DIDEPAN PINTU GERBANG SEKOLAH

November 11, 2018
Mewujudkan Kerukunan Umat Beragama
Artikel

Mewujudkan Kerukunan Umat Beragama

Juni 4, 2020
Kecerdasan Emosional Nabi SAW (2)
Akhlak

Kecerdasan Emosional Nabi SAW (2)

Juni 4, 2020
Pengetahuan Islam

Pacaran Sehidup Semati?

Oktober 30, 2018

KawanIslam.com merupakan media remaja Islam Indonesia untuk..

Categories

  • Acara
  • Agama
  • Akhlak
  • Artikel
  • Berita
  • Cerpen
  • Forum Rohis
  • Hikmah & Muhasabah
  • Hukum
  • Islam dan Sains
  • Kirim ke kawanislam
  • Kiriman Pembaca
  • Kisah Inspiratif
  • Kolom Guru & Orang Tua
  • Konsultasi
  • Pengetahuan Islam
  • Psikologi
  • Qur'an & Hadits
  • Sejarah dan Budaya
  • Video
  • World

Browse by Tag

akhlak Al-qur'an Bhineka Tunggal Ika cerpen demokrasi forum guru forum orang tua hikmah hukum Humor Indonesia Islam islam dan sains islam nusantara Kafir karakter anak kebahagiaan Kesabaran kiriman pembaca kisah remaja kisah sufi Literasi Man 2 Semarang maulid nabi Maulud muhasabah NKRI penciptaan alam semesta pendidikan karakter renungan Rohis sains Sains islam Sejarah sejarah islam senyawa kimia sains siroh solusi spiritualitas beragama sufi tafsir tafsir kontekstual Taqwa tasawuf Toleransi

Recent News

Singa Allah dan Panglima Syuhada

Singa Allah dan Panglima Syuhada

Februari 13, 2022
Taubat dan Ketenangan Jiwa

Taubat dan Ketenangan Jiwa

Oktober 2, 2021

© 2018 KawanIslam - Web Developer KawanIslam.

No Result
View All Result
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login

© 2018 KawanIslam - Web Developer KawanIslam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
X
Belajar TasawufAgamaTanya: Bagaimana caranya belajar tasawuf Prof. ?, mohon penjelasan. Jawab: Tasawuf adalah suatu bidang ilmu keislaman dengan berbagai pembagian di dal…

Taubat dan Ketenangan Jiwa

 
Send this to a friend