• Home
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
Kamis, September 18, 2025
  • Login
  • Register
Kawan Islam
Advertisement
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login
No Result
View All Result
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login
No Result
View All Result
Kawan Islam
No Result
View All Result

Bagaimana Supaya Kita Bisa Shalat Khusyuk?

Amin Syukur by Amin Syukur
Juni 4, 2020
in Agama, Konsultasi
Bagaimana Supaya Kita Bisa Shalat Khusyuk?

Tulisan Lain(Dibaca Kawanmu)

Amalan dan Do’a Rabu Terakhir di Bulan Safar (Rebo Wekasan)

Sifat Iffah Untuk Membatasi Diri dalam Pergaulan

Taubat dan Ketenangan Jiwa

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0

Assalamualaikum ..
Ayah, Saya kok bisa susah khusuk ya kalau sholat. Pasti adaaa aja yang melintas pikiran kalau lagi shalat. Bagaimana caranya kita dapat shalat khusyuk? Terima kasih
Wassalamualaikum wr wb.
(Iman, Semarang)

Jawab:

Untuk bisa shalat khusuk, tanamkan dalam diri dulu bahwa “Shalat Khusyuk itu Mudah”

Berikut ini beberapa poin-poin yang harus diceritakan jika ingin shalat khusyuk

  1. Shalat artinya do’a, dengan cara tertentu. Dari segi teknis, inginnya berdiri tegak, kaki sejajar dan lurus dengan pundak, mengangkat tangan setinggi telinga, memadukan takbiratul ihram , sedekap dengan tangan di dada / di atas pusat. Kemudian ruku ‘ dengan mebentuk sudut 90 derajat, punggung lurus, telapak tangan di atas lutut. I’tidal dengan berdiri tegak, kemudian dengan tangan terbuka, duduk iftirasy antara dua sujud dan tahiyat awal , dan duduk tawarruk pada tahiyat akhir.
  2. Shalat adalah ibadah yang paling istimewa .. Sekali-kali dilihat dari cara uangnya, Rasulullah saw. berjumpa langsung dengan Allah di Sidratul Muntaha . Ibadah yang paling pertama dihisab dan sebagai tiang agama. Sepanjang hayat masih dikandung badan, maka shalat tidak boleh ditinggalkan. Ini berbeda dengan ibadah-ibadah yang lain, yaitu dalam kondisi tertentu mungkin ditinggalkan, seperti puasa, zakat dan haji.
  3. Dengan datangnya waktu shalat, maka dikumandangkan adzan, maka kita berusaha menuju tempat wudlu. Barang siapa yang berwudlu dengan memenuhi syarat, sunah, kewajibannya dan lalim makruh, maka dijamin masuk sorga. Sesudah itu, menuju ke tempat shalat dengan shalat lisyukril wudul` / tahiyyatal masjid , niat i’tikaf.
  4. Menata sikap mental, semata-mata mengingat Allah melalui bacaan dan gerakan shalat, menseimbangkan antara otak kiri (berpikir logis, sistimatis, linier, frekuensi dan menghafal) dan otak kanan.
  5. Dalam shalat ada bacaan dan ada gerakan , ada bacaan yang wajib dan ada yang sunnah, ada gerakan wajib dan ada gerakan sunnah. Semua harus dihayati dengan jiwa shalat , yaitu ikhlas dan khusyu ‘.
    • Ikhlas bermakna murni semata-mata karena Allah SWT., Tidak dicampuri oleh niat dan motif lain selain Dia, seperti riya`, sum’ah, ujub dan sebagainya.
    • Khusyu ‘, yaitu fokus terhadap apa yang dibaca dan apa yang dilakukan. Ini adalah pekerjaan hati, ada yang menyatakan sulit untuk dikendalikan. Orang seperti ini biasanya teringat akan dialog antara Ali kw. dengan nabi Muhammad saw., tentang ‘taruhan’ dengan salah satu dari dua serban Nabi saw. Jika dia bisa melaksanakan shalat dengan khusyu ‘, Ali akan bisa dimilikinya, artinya dia hanya khusyu’ pada rakaat pertama, pada saat yang sama dia tidak mampu melakukannya. Dari sini muncul anggapan shalat khusyu ‘itu sulit. Sering kita lupa, yaitu ada hal lain yang pelakunya sama, yaitu Ali kw. Ia bisa melakukannya dengan khusyu ‘, kompilasi betisnya pengaruh panah dan kompilasi dicabut, terasa sakit, maka dia melakukan shalat, kompilasi itu, anak-anak itu dicabut dari betisnya, dia tidak merasakan sakit, karena sudah menikmati rasa khusyu’.

Di bawah ini ada beberapa kiat untuk melaksanakan secara khusyu’:

  1. berjalan menuju ke tempat shalat dengan pikiran dan perasaan tenang (bissakinah wa al-waqar), melepaskan segala pikiran yang tidak terkait dengan shalat,
  2. pisik, pikiran dan perasan dirilexan, pandangan mata ke tempat sujud, makruh hukumnya shalat di tepi jendela dan di depan pintu yang semuanya akan menganggu pikiran dan perasaan,
  3. memahami, memikirkan dan menghayati apa yang sedang dibaca dan dilakukan,
  4. Shalat dengan rasa cinta. Dengan cinta, maka segala sesuatu yang berat menjadi ringan, yang ruwet menjadi terurai, yang keruh menjadi bening dan seterusnya. Agar bisa menumbuhkan rasa cinta tersebut, maka diusahakan menumbuhkan rasa syukur (terima kasih) kepada Allah atas segala nikmat yang telah diberikan kepada kita, misalnya berupa udara yang diberikan oleh Allah secara gratis dan seterusnya,
  5. Sujud dengan hati yang tunduk, sebab segala sesuatu sama sujud kepada-Nya: “Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan kemauan sendiri ataupun terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayangnya di waktu pagi dan petang hari.” (QS. 13 al-Ra’du: 15),
    • Arti khusyu ‘dalam shalat: “Dan jadikan sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang ‘ Yaitu orang-orang yang meyakini bahwa mereka sedang bertemu Tuhan dan akan berhubungan-Nya, dan mereka akan kembali kepada-Nya. ”(QS. Al-Baqarah / 2: 45-46 )
  6. Fungsikan / awas Roh kita berupa kesadaran (QS. Al-Zumar / 39: 42) dan seimbangkan otak kiri (logis, berpikir, menghafal dsb) dan otak kanan (merasakan, bermain, intuisi, seni dan sebagainya)
  7. Niat kuat, untuk menghilangkan hal-hal yang tidak ada gesernya dengan shalat.

Sekian, semoga kita bisa melaksanakan shalat dengan ikhlash dan khusyu ‘.

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: ibadahsholat khusyu'
Previous Post

Budaya Malu

Next Post

Lakum Dinukum Wa Liya Diin

Amin Syukur

Amin Syukur

Abah Amin; Guru Besar di Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Walisongo; peneliti; pengabdi; pengasuh beberapa rubrik konsultasi agama di media massa (diantaranya Suara Merdeka dan Majalah Merah Putih); Pendiri dan Penasehat Amin Syukur Foundation; Penasehat Yayasan Pendidikan Islam NASIMA dan masih banyak lagi; aktif berkiprah di masyarakat sebagai Trainer Seni Menata Hati, Trainer Shalat Khusyuk, dan Master Hipnoterapi.

Related Posts

Amalan dan Do’a Rabu Terakhir di Bulan Safar (Rebo Wekasan)
Agama

Amalan dan Do’a Rabu Terakhir di Bulan Safar (Rebo Wekasan)

Agustus 19, 2025
Sifat Iffah Untuk Membatasi Diri dalam Pergaulan
Agama

Sifat Iffah Untuk Membatasi Diri dalam Pergaulan

Agustus 30, 2023
Taubat dan Ketenangan Jiwa
Agama

Taubat dan Ketenangan Jiwa

Oktober 2, 2021
Belajar Tasawuf
Agama

Belajar Tasawuf

September 18, 2021
Shalat Berjamaah Ketika ada Wabah Corona
Agama

Shalat Berjamaah Ketika ada Wabah Corona

Juni 2, 2020
Please login to join discussion

Recommended

Tadabur Gelaran Orkestra Kehidupan

Tadabur Gelaran Orkestra Kehidupan

Juni 2, 2020
Hizbut Tahrir Indonesia (HTI)

Hizbut Tahrir Indonesia (HTI)

Juni 4, 2020

Don't miss it

Kiriman Pembaca

GERAKAN SAGUSABU

November 1, 2018
Forum Rohis

Benarkah ROHIS = Teroris?

Oktober 30, 2018
HM Amin Syukur, Guru Besar Ilmu Tasawuf Itu Telah Tiada
Berita

HM Amin Syukur, Guru Besar Ilmu Tasawuf Itu Telah Tiada

Agustus 16, 2025
Kiriman Pembaca

PAEDOFIL MENGANCAM ANAK-ANAK INDONESIA

November 2, 2018
Jujur pada Diri Sendiri Itu Berat, Ini Caranya Agar Mudah
Akhlak

Jujur pada Diri Sendiri Itu Berat, Ini Caranya Agar Mudah

Juni 3, 2020
Kecerdasan Emosional Nabi SAW (2)
Akhlak

Kecerdasan Emosional Nabi SAW (2)

Juni 4, 2020

KawanIslam.com merupakan media remaja Islam Indonesia untuk..

Categories

  • Acara
  • Agama
  • Akhlak
  • Artikel
  • Berita
  • Cerpen
  • Forum Rohis
  • Hikmah & Muhasabah
  • Hukum
  • Islam dan Sains
  • Kirim ke kawanislam
  • Kiriman Pembaca
  • Kisah Inspiratif
  • Kolom Guru & Orang Tua
  • Konsultasi
  • Pengetahuan Islam
  • Psikologi
  • Qur'an & Hadits
  • Sejarah dan Budaya
  • Video
  • World

Browse by Tag

akhlak Amin Syukur cerpen demokrasi forum guru forum orang tua Haji hikmah hukum Humor Indonesia Islam islam dan sains islam nusantara karakter anak kebahagiaan Kesabaran kesetaraan gender kisah sufi Literasi Man 2 Semarang maulid nabi Muhammad muhasabah Nabi Ibrahim nafs NKRI NU pendidikan karakter renungan Rohis sains Sejarah sejarah islam sirah Nabawi siroh solusi spiritualitas beragama sufi tafsir tafsir kontekstual tasawuf tokoh sufi Toleransi Umrah

Recent News

Proses Penyucian Najis Mughaladzah dalam Perspektif Ilmu Kimia

Proses Penyucian Najis Mughaladzah dalam Perspektif Ilmu Kimia

September 1, 2025
Studium General 2025: Peran dan Kontribusi Perempuan di Tengah Kemajuan Artificial Intelligence dan Ilmu Pengetahuan

Studium General 2025: Peran dan Kontribusi Perempuan di Tengah Kemajuan Artificial Intelligence dan Ilmu Pengetahuan

Agustus 31, 2025

© 2018 KawanIslam - Web Developer KawanIslam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Budaya Malu

Bagaimana Supaya Kita Bisa Shalat Khusyuk?

 
Mengapa Perlu Shalat Berjamaah?
No Result
View All Result
  • Kiriman Pembaca
    • Kirim ke kawanislam
    • Berita
    • Kiriman Pembaca
    • Kolom Guru & Orang Tua
    • Forum Rohis
  • Kisah Inspiratif
    • Cerpen
    • Hikmah & Muhasabah
  • Konsultasi
    • Agama
    • Psikologi
  • Pengetahuan Islam
    • Akhlak
    • Hukum
    • Qur’an & Hadits
    • Sejarah dan Budaya
    • Islam dan Sains
    • Artikel
  • Pesantren Progresif Fathimah Al Amin
    • Profil Pesantren
  • Login

© 2018 KawanIslam - Web Developer KawanIslam.

Send this to a friend